 |
| Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kota Medan, Ir. Khairul Syahnan menghadiri Rapat Sosialisasi Alternatif Pembiayaan Daerah di Kantor Gubernur Sumut, Senin (26/8/2019) |
Selain Asisten Ekbang Kota Medan, rapat ini juga dihadiri Bupati/WaliKota se-Sumut, DPRD Kabupaten/Kota se-Sumut serta sejumlah narasumber.
Dalam sambutan tertulis Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi yang dibacakan Staf Ahli Gubsu bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset dan SDA Agus Tripriyono mengatakan bahwa Provinsi Sumut membutuhkan sumber pembiayaan untuk mempercepat target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJM Daerah).
BACA JUGA : Program ARJ Sumut Dalam Acara Santunan Seribu Anak Yatim dan Operasi Bibir Sumbing Admin | Monday, 26 August 2019 | 12:03 WIB
BACA JUGA : Program ARJ Sumut Dalam Acara Santunan Seribu Anak Yatim dan Operasi Bibir Sumbing Admin | Monday, 26 August 2019 | 12:03 WIB
Disamping itu, Agus mengungkapkan salah satu permasalahan pembiayaan berada pada kondisi kesehatan masyarakat Provinsi Sumut, yakni tingginya angka kematian bayi serta ibu, anak-anak kurang gizi. Tidak hanya kondisi kesehatan, sarana dan prasarana yang dimiliki juga kurang memadai sehingga banyak masyarakat Sumut berkunjung ke luar negeri untuk melakukan pengobatan.
"Dapat kita lihat tingginya angka kematian pada bayi dan ibu, serta masih banyak anak-anak yang kekurangan gizi. Selain itu, sarana dan prasarana yang dimiliki belum memadai, misalnya RSU Haji Medan yang belum memiliki fasilitas berupa alat-alat pengobatan yang canggih, sehingga masyarakat Sumut banyak yang pergi keluar negeri untuk berobat," ungkap Agus.
Kemudian, Agus menjelaskan dalam mengatasi permasalahan kesehatan termasuk sarana dan prasarana rumah sakit dibutuhkan biaya sebesar RP 1,8 Triliun. Selain masalah kesehatan, kondisi jalan yang rusak serta peningkatan ruas jalan juga menjadi perhatian Gubernur. Untuk meningkatkan sejumlah ruas jalan yang ada di Sumut membutuhkan dana sebesar RP 814 Miliyar.
Maka dari itu, Gubernur Sumut berharap agar dapat segera menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan untuk segera diberikan ke kementerian keuangan agar pembangunan di wilayah Provinsi Sumut segera terlaksana sehingga dapat mewujudkan Sumut maju, aman, bermartabat serta dapat memajukan kesejahteraan masyarakat Sumut.
Sementara itu, usai menghadiri rapat tersebut, Asisten Ekbang mengatakan, Pemko Medan siap membantu serta mendukung pembangunan yang dilakukan untuk memajukan Sumut khususnya Kota Medan.
"Pemko Medan siap membantu serta mendukung apa-apa saja yang dibutuhkan untuk pembangunan Sumut khususnya Kota Medan karena hal ini untuk kepentingan masyarakat Kota Medan, sehingga dengan begitu pemerintah dapat mensejahterakan masyarakatnya," kata Syahnan.
Dalam kesempatan itu, juga dilakukan pemaparan sejumlah narasumber dari Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan RI, Dirjen Pertimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri RI, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Kauangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, dan Direktur Utama PT Sarana Multi Infrastruktur.
Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan
