 |
| Foto: Dit Resnarkoba Poldasu Laksanakan Giat Supervisi di Polres Serdang Bedagai |
Turut hadir, Kapolres Serdang Bedagai, AKBP. Dr. Ali Machfud, S.I.K, M.I.K diwakili oleh Wakapolres, Kompol Sofyan, SH, Tim Supervisi dari Dit Narkoba Polda Sumut, Kabag Wassidik Dit Resnarkoba Polda Sumut, AKBP R. Simatupang, SH, M.Hum, Kasat Resnarkoba, AKP Juriadi, SH, MH, KBO, IPTU B. Manurung, Kanit I, IPDA A. Sidabutar, SH, Kanit II, IPDA T. P. Purba, Kanit Reskrim jajaran Polres Serdang Bedagai.
Kegiatan itu juga dihadiri Polres Tebing Tinggi, Kasat Resnarkoba, AKP Happy Margowaty, S.I.K, KBO, Aris D. Barus, SH, Kanit I, IPDA D. R. Purba, Kanit II, IPDA Dedy J. Berampu,Kaur Mintu dan perwakilan penyidik.
Baca juga:
Kapolresta Deli Serdang bersama Tokoh Agama Kab.DS Ikuti Zoom Meeting Acara Kirab Merah Putih
Presiden Joko Widodo Lepas Kirab Merah Putih di Halaman Depan Istana Merdeka
Kapolres Serdang Bedagai, AKBP. Dr. Ali Machfud, SIK, MIK diwakili oleh Wakapolres, Kompol Sofyan, SH mengawali pembukaan acara kegiatan tersebut, mengucapkan selamat datang kepada Direktorat Resnarkoba Polda Sumut.
"Dengan di laksanakannya supervisi di Polres Serdang Bedagai, saya berharap kedepannya bisa tambah lebih baik lagi," tuturnya.
Sementara itu, Ketua tim Kabag Wassidik Dit Resnarkoba Polda Sumut, AKBP R. Simatupang, SH, M.Hum dalam sambutan dan arahannya mengatakan bahwa supervisi jangan dianggap momok yang menakutkan.
"Kami tidak mau membebani rekan rekan dengan giat supervisi. Tantangan untuk berbuat curang atau penyimpangan paling besar adalah Resnarkoba karena faktor uang," ujarnya.
Robin juga menegaskan jangan jadi pecundang dan terkait restorative justice (RJ) agar jangan gamang, laksanakan sesuai dengan ketentuan yang ada dan jangan dijadikan ajang transaksional.
"Tim bukan mencari cari kesalahan tapi untuk perubahan menjadi Polri yang PRESISI," pungkasnya. (Syamsir)
