|

Loading...

Selamat Datang di MediaPendamping.Com ➤ Tajam - Terpercaya - Berimbang ➤ Semua Wartawan MediaPendamping.Com Dilengkapi Dengan ID Card Wartawan dan Nama Wartawan Tersebut Ada di Box Redaksi.

HBH IKAL SMAN 6 Sukses, Pertahankan dan Kedepan Harus Lebih Baik

HBH IKAL SMAN 6 Sukses, Pertahankan dan Kedepan Harus Lebih Baik
Foto: istimewa 
MP.com | Medan - Pagelaran Halal Bi Halal (HBH) Ikatan Keluarga Alumni Sekolah Menengah Atas Negeri 6 (IKAL SMAN 6 Medan) yang diadakan di Hotel Madani pada Minggu (14/7/2023) berlangsung sukses, meriah dan penuh dengan suasana keakraban dan kekeluargaan. 

Acara dimulai dengan pembacaan Ayat Suci Alquran yang dibawakan Qoriah Tahfiz 30 Juzz, Nasrullah Jamil yang juga imam Masjid Baiturrahman Komplek Johor Indah Permai (JIP) 1, sementara sari tilawah dibacakan Rafidah, alumni SMAN 6 Medan angkatan 87.

Baca juga:


>>   Keindahan air Terjun di Pulau Mursala dan Kalimantung, Pesona Alamnya Membuat Kagum

Drs Muklis MAP alumni 677, Ketua Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) IKAL SMAN 6 Medan mengatakan terima kasih atas partisipasi kawan-kawan alumni SMAN 6 Medan atas moril dan materil yang diberikan sehingga terlaksananya HBH ini. 

HBH mengambil thema, "Melalui Halal Bi Halal Mari Kita Sucikan Hati Kita dan Kuatkan Silaturahmi Dalam Ridho Allah". Acara dipandu MC Yance Abdullah alumni 690 dan Ita Masita alumni 682, ke depan akan dibuat lebih meriah lagi.

"Acara hari ini cukup meriah dan luar biasa. Semoga acara-acara yang kita buat pada masa akan datang bisa lebih meriah lagi. Untuk mencapai itu, butuh support dari para alumni sehingga silaturahmi IKAL SMAN 6 Medan jadi lebih meningkat," katanya. 

"Alumni yang hadir pun cukup ramai.Tercatat dari yang mendaftar sekira 540 orang, hadir lebih kurang 500 orang. Selain alumni dari Medan dan sekitar di Provinsi Sumatera Utara, hadir juga alumni dari Jakarta, Bogor, Batam dan Pekanbaru. Alumni yang hadir mulai dari angkatan 68 sampai dengan angkatan 2020," urainya.

Sementara Ketua Presidium SMAN 6 Medan, H Muhammad Husni SE MSi mengatakan, IKAL SMAN 6 bagaikan minitaur dalam satu wilayah. Para alumninya berprofesi dari berbagai bidang. Ada mantan Walikota, ada Kadis dan mantan Kadis, ada Sekda dan mantan Sekda, politisi, pengusaha serta berbagai profesi lainnya. Baik di pemerintahan maupun swasta. Kondisi ini merupakan berkah bagi para alumni SMAN 6 Medan.

"Bina kekompakan dan itu harus kita jaga. Sebagai dewan presidium yang akan mengantarkan IKAL SMAN 6 ini kedepan lebih baik, maka nantinya kita pilih tokoh calon pemimpin yang cakap di bidangnya untuk memimpin IKAL SMAN 6," ucapnya.

"Hari ini kita kumpul sebagai sarana untuk melepas rindu sekaitan dengan HBH dan saling memaafkan. Kita bersilaturahmi sesama alumnus dan guru di SMAN 6 Medan. Intinya kita harus saling bahu membahu sehingga jati  diri kita bisa lebih bagus lagi," kata Husni yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan. Katanya hadir juga abang-abang, kakak-kakak dan adik-adik dari angkatan 65 sampai 2000-an.

Sedangkan Penasehat IKAL SMAN 6 Medan, Junirwan Kurnia SH, alumni 681, mengatakan keluarga SMAN 6 harus bersyukur sebab dalam organisasi kita ini ada badan otonom yaitu PHBI yang dibentuk pada 2022 untuk menjalankan misi dan tugas. 

Muklis sebagai Ketua PHBI IKAL SMAN 6 mau menerima tugas ini untuk mengabdi. Acara HBH ini merupakan kerja keras semua kawan-kawan yang dengan ikhlas dan kompak melaksanakannya. 

"Untuk itu kita apresiasi. Pertahankan dan kedepan harus lebih baik lagi," ujar Junirwan yang berprofesi sebagai advocat di Medan.

Acara HBH diisi dengan tausiah dibawakan Ustad Drs Abdul Majid Syam menguraikan ciri ciri manusia yang gampang tersinggunag dan merajuk, itu adalah penyakit tua. 

Sebab dirinya melihat para alumni yang datang sebagian besar rambut di kepalanya sudah banyak yang putih tetapi semangat masih muda. Kondisi yang membuat senyum ini merupakan upaya kita untuk tetap menjadi sehat dan bahagia. 

"Mau panjang umur jangan putuskan tali silaturahim yang sudah dirintis para alumni terdahulu dan kemudian menerapkannya. Kumpulkan orang-orang yang suka bersilaturahmi," tuturnya.

"Hidup ini memiliki dua dimensi. Kita jalankan hablum minallahi dan hablum minan naas. Kita jangan sombong, ingat Allah. Kita ini tidak ada apa-apanya di dunia selain izin Allah,' urainya.

Terkait dengan thema, kata Ustad majid, bahwa untuk mensucikan hati, akui dosa-dosa kita kepada Allah. 

Segera rebut ampunan Allah, sebab Allah Maha Pengampun. Hidup bukan persaingan tapi perjalanan. Orang-orang jangan sombong, oleh karena itu maafkan kesalahan sesama kita dan segera minta ampun kepada Allah. Jangan ada sedikitpun dosa-dosa kita kepada sesama teman.

"Artinya kita jangan sombong, jangan sok paten, patentangan dan sok pintar. Kita khawatir bila sampai ajal, yang mensholatkan kita sedikit, karena silaturahmi sesama kita tidak dijaga dengan baik," harapnya. 

"Tetapi bila kita rajin sedekah dan banyak silaturahmi, maka Insyaa Allah kuburan kita makin luas.Di dalam rumah tangga, anak, istri dan suami serta anggota keluarga lainnya juga harus menjaga silaturahmi," ungkapnya.

"Jaga hati di rumah tangga, sebab dosa yang banyak itu timbul dari orang-orang yang dekat dengan kita. Jangan buat yang aneh-aneh di hari tua. Biasa saja, syukuri apa yang ada. Di HBH ini kita harus bersyukur karena dapat bersilaturahmi, saling bermaafan dan saling bercengkerama mengenang masa lalu sehingga membuat semua bahagia dan gembira," urainya.

HBH IKAL SMAN 6 juga diisi berbagai kegiatan antara lain pemilihan penampilan terbaik membawakan lagu-lagu dari para alumni yang dinilai dewan juri dari alumni SMAN 6 juga yaitu, T Indra Abdi 681 dan Yani 699. Selanjutnya ada pemilihan tamu pria dan wanita yang berbusana terbaik serta lucky draw. Keluar sebagai yang berpenampilan terbaik untuk katagori bernyanyi adalah Alumni 89, Alumni 94, Alumni 77 dan Alumni 87. 

Sedangkan untuk katagori berpakaian terbaik wanita ialah Afifah 671, Thera 682, berpakaian terbaik pria, Budi Setiawan 694 dan Hermansyur 677.erde (anwar)

 
Komentar

Berita Terkini