![]() |
Ket Foto : Jahe Memiliki Segudang Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh |
Jahe adalah salah satu tanaman yang populer di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia. Berkat aromanya yang khas, jahe dijadikan bahan masakan sekaligus pengobatan alternatif di China, India, hingga Timur Tengah.
Tetapi dibalik itu Anda tak boleh terlena dengan segudang manfaat jahe. Kendati memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh, tanaman herbal ini juga dapat memicu sejumlah efek samping apabila dikonsumsi berlebihan.
Baca Juga :
•• Rasakan 7 Manfaat Konsumsi Bawang Putih Untuk Kesehatan
•• Ada 6 Cara Membasmi Tungau pada Kasur, Salah Satunya Disemprot Cuka
•• Yukk..!! Kenali Dulu Gejala Serangan Jantung
Berdasarkan penelitian herbalist, mengonsumsi jahe lebih dari 4 gram dalam satu hari dapat menyebabkan mulas, kembung, mual, atau gangguan perut. Tak hanya itu, jahe juga akan memberikan dampak buruk sebagai berikut:
1. Penderita Batu Empedu
Jahe dapat merangsang produksi empedu. Tumbuhan herbal ini tidak dianjurkan untuk pasien penderita batu empedu.
2. Hindari Konsumsi Jahe Sebelum Operasi
Sebuah penelitian pada 2007 menemukan bahwa apabila seseorang mengonsumsi jahe sebelum operasi, maka akan meningkatkan risiko pendarahan internal. Para pakar kesehatan atau dokter selalu menyarankan pasiennya agar tidak mengonsumsi jahe dua minggu sebelum operasi.
3. Bahaya bagi ibu hamil
Sejumlah penelitian menyatakan jahe dapat menurunkan penyerapan zat besi dan vitamin yang larut dalam lemak pada perempuan hamil. Kemudian, jahe akan menyebabkan kontraksi uterus.
Apabila Anda tengah mengandung dan ngidam meminum jahe, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu. Karena dikhawatirkan bisa mengalami pendarahan.
4. Risiko Pendarahan
Jahe memang dapat mencegah pembekuan darah dan meningkatkan sirkulasi darah. Namun hal ini dapat meningkatkan risiko pendarahan, terutama bagi seseorang yang memiliki kelainan darah atau tengah menjalani pengobatan memperlambat pembekuan darah. (Junita Siagian)