|

Loading...

Selamat Datang di MediaPendamping.Com ➤ Tajam - Terpercaya - Berimbang ➤ Semua Wartawan MediaPendamping.Com Dilengkapi Dengan ID Card Wartawan dan Nama Wartawan Tersebut Ada di Box Redaksi.

Brimob Polda Sumut Kawal Kedatangan 145.000 Dosis Vaksin Astrazeneca di Kualanamu

 

Brimob Polda Sumut Kawal Kedatangan 145.000 Dosis Vaksin Astrazeneca di Kualanamu
Ket Foto : Satuan Brimob Polda Sumatera Utara Kawal Kedatangan Pasokan 145.000 dosis Vaksin Astrazeneca yang tiba di Terminal Cargo Bandara Kualanamu Internasional, Kabupaten Deliserdang, Senin(1/11/21).
MEDIAPENDAMPING.COM |Deliserdang - Satuan Brimob Polda Sumatera Utara kembali lakukan pengawalan kedatangan pasokan 145.000 dosis Vaksin Astrazeneca yang tiba di Terminal Cargo Bandara Kualanamu Internasional, Kabupaten Deliserdang, Senin(1/11/21).


"Vaksin yang tiba hari ini adalah vaksin dengan jenis Astrazeneca dan langsung dikawal oleh personil Brimob mulai dari Terminal Cargo Bandara KNIA menuju Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara Jalan MH. Yamin Medan," terang Kabag Ops Sat Brimob Polda Sumut.


Kompol Heriyono juga menambahkan bahwa selama proses berlangsung nya pengawalan berjalan dengan aman dan lancar. Turut hadir dalam pengamanan vaksin tersebut antara lain dari Personil Koramil 23/BRG, Personil Polsek Kawasan Bandara Kualanamu dan Polresta Deliserdang.


Baca Juga :

>>  Polrestabes Tegaskan Situasi Kamtibmas di Medan Kondusif dan Terkendali

>>  Ungkapan Rasa Syukur, Polsek Medan Baru Berikan Santunan dan Sembako Kepada Anak Yatim


Dalam pengawalan vaksin hari ini dipimpin oleh Wakasubden Anti Teror Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Sumut Iptu Achmad Fachri dengan menurunkan 1 Regu personil Brimob Polda Sumut.

"Vaksin kita serah terimakan kepada pihak Dinas Kesehatan yang diterima langsung oleh Ibu Hotma Naibaho selaku Staff Pengurus Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara," ujarnya.


Selanjutnya vaksin ini akan di data oleh pihak Dinkes sebelum di distribukan ke daerah daerah yang akan menerima vaksin. (Donald)

 
Komentar

Berita Terkini