Ket Foto : Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan |
Gagal meraih poin sempurna membuat pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, menyebut kesalahan yang dibuat sendiri oleh pemainnya menjadi biang dari kekalahan. Ia menilai gol yang dicetak striker Bhayangkara FC, Ezechiel N’Douassel pada menit ke-24 tercipta karena memanfaatkan space di lini pertahanan tim dan kesalahan pemain dalam mengantisipasi bola.
“Jalannya pertandingan tadi kami juga tidak banyak membuat kesalahan, tapi ada terpancing keadaan karena mereka mempunyai space di belakang dengan satu kesalahan fatal,” kata Rahmad dalam siaran pers, Senin (20/9). “Setelah itu di babak kedua kami bisa membangun permainan lebih bagus dan pemain tak terpengaruh permainan cepat lawan dan bisa mulai menguasai kondisi namun terlambat hingga mempertahankan hasil pertama.
Baca Juga : Reaksi Bijak Ronaldo Usai MU Kalah dari Tim Asal Swedia Young Boys Pada Laga Pembuka
Selain itu, RD, sapaan akrab Rahmad, juga menyoroti penampilan lini depan Madura United yang hingga pekan ketiga kompetisi masih minim gol. Saat melawan Bhayangkara FC, lini depan Madura United banyak menciptakan peluang namun masih kurang tenang dalam mengeksekusi peluang sehingga peluang yang tercipta menjadi terbuang percuma.
Meski demikian, pelatih berusia 54 tahun itu masih optimististis penampilan lini depan timnya akan meningkat di pertandingan selanjutnya. “Tentu kami akan terus memainkan pemain yang ada saat ini. Dan saya sangat optimistis dengan pemain yang ada sekarang akan lebih baik lagi,” jelasnya. (Ahmad)