 |
| Rambut halus di ketiak sering kali dianggap mengganggu penampilan |
Medan, MEDIAPENDAMPING.com - Rambut halus di ketiak sering kali dianggap mengganggu penampilan, apalagi bagi wanita ketika memakai pakaian you can see atau pas lagi berenang, pasti agak - agak malu gitu atau kurang leluasa untuk bergerak.
Bagi para wanita menghilangkannya dengan mencukur maupun waxing. Cukur atau waxing dilakukan menggunakan pisau cukur, sedangkan waxing dilakukan dengan wax atau lilin khusus.
Setelah rambut ketiak dirapikan dengan berbagai cara tersebut, pori-pori kulit akan terbuka. Kemudian pada saat itulah, kulit menjadi sangat sensitif terhadap penggunaan bahan-bahan kimia, termasuk deodoran.
"Kalau secara teori, tunggu sampai 24 hingga 48 jam. Tapi, pada dasarnya kembali ke preferensi sendiri-sendiri ya. kalo setelah 6 jam mau pake dan ga kenapa-kenapa, ya boleh. tergantung seberapa kuat shaving dan waxing nya," kata dr Melyawati Hermawan, SpKK dari PERDOSKI (Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia) JAYA.
Menurutnya, sensasi perih menyengat atau seperti terbakar sering muncul sehabis waxing. Pemakaian parfum maupun deodoran pada kondisi tersebut akan meningkatkan risiko terjadi nya iritasi maupun infeksi.
"Pokok nya kita harus lebih perhatian dengan kondisi kulit sendiri. Apabila kita ngerasa kulit terbakar atau menyengat, ya mestinya itu enggak kita lakuin," kata dokter Mely.
